Ternak ayam bangkok untuk pemula - Pecinta ayam tersebar di seluruh penjuru nusantara, rata-rata dari mereka suka dengan ayam aduan.
Meskipun hal ini tidak diperbolehkan dan juga melanggar hukum ( termasuk judi) namun ayam aduan atau sabung ayam dari dulu tidak ada matinya.
Materi ayam aduan berkembang secara cepat, tak hanya ayam bangkok saja, kini jenis ayam aduan lebih vareatif misalkan ayam pakhoy, magon,birma dll.
Meskipun demikian, pesona ayam bangkok klasik masih sangat diminati.
Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa diindonesia masih terbuka lebar peluang ternak ayam bangkok.
Nah berikut ini akan kami coba uraikan beberapa langkah memulai usaha ternak ayam bangkok bagi pemula,karena jika anda termasuk "master" dalam bidang ini tentu saja ilmu anda lebih dari sang penulis artikel.
Baik, hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai ternak ayam aduan adalah sebagai berikut:
1.persiapan kandang ternak
2.Pemilihan indukan kualitas unggul
3.Proses perkawinan.
4.Proses perawatan anakan ayam bangkok
5.Proses pembesaran dan umbaran.
Nah 5 langkah diatas akan coba kami jabarkan secara singkat saja, karena jika terlalu panjang, biasanya jadi malas membacanya :-)
Oke.. Lanjut membaca artikel ini
1.Persiapan Kandang Ternak
Hal pertama yang harus diperhatikan dalam membangun kandang ternak adalah jarak antara kandang ternak dengan pemukiman disekitar.
Hal ini menjadi penting karena jika usaha anda ini berkembang dan anda memiliki jumlah ayam yang banyak, maka masalah utamanya adalah bau dari kotoran ayam yang dapat mengganggu tetangga sekitar kandang.
Baca Juga : Peluang Bisnis Ayam Petelur
Oke, jika lahan sudah tersedia maka langkah selanjutnya adalah dengan membuat kandang ternak. Kandang ternak disini bisa diartikan sebagai box untuk pembesaran anakan ayam bangkok.
Kalau kandang/box untuk indukan biasanya memiliki ukuran 1x1meter saja sudah cukup. Tetapi tetap perlu umbaran meskipun intensitasnya tidak terlalu sering. Atau bisa juga dibuatkan kandang umbaran khusus, misalkan 1,5 x 3 meter. Bagian bawah kandang umbaran lebih baik langsung tanah saja.Agar ayam bisa mandi ( mandi debu)
Khusus kandang anakan ayam bangkok, buatlah dalam beberapa ukuran. Misalkan 0,5 x 1 meter, 1 x 1 meter ,2x3 meter dst,untuk tinggi kandang menyesuaikan saja.
Mengapa kami sarankan untuk membuat kandang dalam berbagai ukuran.Karena nantinya kandang tersebut dapat digunakan untuk memisahkan anakan ayam bangkok dalam berbagai umur.
2.Pemilihan Indukan Kualitas Unggul.
Nomor 2 ini sangat penting juga, karena akan menentukan hasil dari proses usaha yang akan anda jalankan.
Saya cuma bisa memberi saran, pilihlah indukan dari peternak yang sudah memiliki "nama".Maksud saya ada jaminan bahwa ayam yang anda beli memiliki trah atau turunan ayam bagus.
Khusus pejantan atau ayam pacek, pilihlah ayam jantan dengan usia minimal 2 tahun atau 1 kali ganti bulu.
Kalau untuk betina, bisa betina muda, minimal pernah nelur sekali. Jangan yang muda banget yaa, kerena belum siap nelur :-) :-)
3.Proses Perkawinan / Persilangan
Proses persilangan bisa dilakukan secara alami. Dalam artian ayam jantan dan betina di lepas dalam kandang umbaran ( yang ukuran 2x3meter tadi) maka nanti akan terjadi proses persilangan secara alami. Syaratnya anda menjauh dari kandang ya, karena ayam juga malu kalau dilihat terus hahaha...
Ada proses persilangan yang ke 2,yaitu anda pegang indukan betina, maka ayam jantan biasanya akan melakukan proses"itu". Namun ini hanya untuk ayam jago yang memiliki karakter tersebut. Artinya tidak semua ayam jago/ayam indukan jantan bisa melakukannya.
4.Proses perawatan anakan ayam bangkok.
Nah lanjutan dari proses nomor 3,biasanya ayam betina terus bertelur setelah proses persilangan, maksimal 1 bulan.
Setelah bertelur dan melalui proses mengeram (21hari ya biasanya) maka anakan ayam siap menetas.
Langkah selanjutnya, anda ambil anakan ayam yang sudah menetas dan letakan pada kandang yang sudah disiapkan tadi ( yang ukuran 0,5 x 1 m)
Kasih lampu sebagai penghangat.Biarkan anakan ayam tanpa pakan dalam sehari. Untuk ahri selanjutnya kasih makan pur halus, berikan minuman yang sudah dicampur vitamin khusus atau vaksin agar ayam terhindar dari penyakit.
Lakukan hal ini sampai anakan ayam umur 1,5 bulan. Bisa juga sampai 2 bulan.
Jika anakan ayam sudah terlihat besar atau diatas ukur 2 bulan, maka kita perlu memindahkan ke kandang yang lebih besar (1x1meter).Hal ini berfungsi agar anakan ayam tetap bebas bergerak dan memiliki ruang yang cukup.Untuk kandang yang kecil tadi ( 0,5 x 1 meter ) bisa digunakan untuk anakan ayam dengan "indukan" yang lain. Begitu seterusnya. sampai anakan ayam berumur 4/5 bulan.
Anakan ayam umur 4/5 bulan sudah bisa dipisah dikandang berbeda. Agar tidak terjadi "pertempuran" antara anak ayam yang jantan.
5.Proses Pembesaran Dan Umbaran
Anakan ayam yang sudah berumur 6 bulan ke atas perlu dilepas dikandang umbaran. Perawatan mulai ditingkatkan.Dari pakan yang sudah berubah dan juga perlu di mandiin serta di jemur (khusus ayam jantan)
Demikian penjelasan kami mengenai cara ternak ayam bangkok bagi pemula, semoga bermanfaat.
Apapun usaha yang kita lakukan, pasti akan memberikan hasil.jika dilakukan dengan baik dan benar, begitu juga dengan beternak ayam bangkok ini. Maka kita harus memiliki ilmu dan pengetahuan yang cukup mengenai cara beternak ayam bangkok,agar terhindar dari hal hal yang merugikan, termasuk gagalnya usaha kita.
"Ingat ayam bangkok bukan untuk diaduan ataupun Judi "
Meskipun hal ini tidak diperbolehkan dan juga melanggar hukum ( termasuk judi) namun ayam aduan atau sabung ayam dari dulu tidak ada matinya.
Materi ayam aduan berkembang secara cepat, tak hanya ayam bangkok saja, kini jenis ayam aduan lebih vareatif misalkan ayam pakhoy, magon,birma dll.
Meskipun demikian, pesona ayam bangkok klasik masih sangat diminati.
Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa diindonesia masih terbuka lebar peluang ternak ayam bangkok.
Nah berikut ini akan kami coba uraikan beberapa langkah memulai usaha ternak ayam bangkok bagi pemula,karena jika anda termasuk "master" dalam bidang ini tentu saja ilmu anda lebih dari sang penulis artikel.
Baik, hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai ternak ayam aduan adalah sebagai berikut:
1.persiapan kandang ternak
2.Pemilihan indukan kualitas unggul
3.Proses perkawinan.
4.Proses perawatan anakan ayam bangkok
5.Proses pembesaran dan umbaran.
Nah 5 langkah diatas akan coba kami jabarkan secara singkat saja, karena jika terlalu panjang, biasanya jadi malas membacanya :-)
Oke.. Lanjut membaca artikel ini
1.Persiapan Kandang Ternak
Hal pertama yang harus diperhatikan dalam membangun kandang ternak adalah jarak antara kandang ternak dengan pemukiman disekitar.
Hal ini menjadi penting karena jika usaha anda ini berkembang dan anda memiliki jumlah ayam yang banyak, maka masalah utamanya adalah bau dari kotoran ayam yang dapat mengganggu tetangga sekitar kandang.
Baca Juga : Peluang Bisnis Ayam Petelur
Oke, jika lahan sudah tersedia maka langkah selanjutnya adalah dengan membuat kandang ternak. Kandang ternak disini bisa diartikan sebagai box untuk pembesaran anakan ayam bangkok.
Kalau kandang/box untuk indukan biasanya memiliki ukuran 1x1meter saja sudah cukup. Tetapi tetap perlu umbaran meskipun intensitasnya tidak terlalu sering. Atau bisa juga dibuatkan kandang umbaran khusus, misalkan 1,5 x 3 meter. Bagian bawah kandang umbaran lebih baik langsung tanah saja.Agar ayam bisa mandi ( mandi debu)
Khusus kandang anakan ayam bangkok, buatlah dalam beberapa ukuran. Misalkan 0,5 x 1 meter, 1 x 1 meter ,2x3 meter dst,untuk tinggi kandang menyesuaikan saja.
Mengapa kami sarankan untuk membuat kandang dalam berbagai ukuran.Karena nantinya kandang tersebut dapat digunakan untuk memisahkan anakan ayam bangkok dalam berbagai umur.
2.Pemilihan Indukan Kualitas Unggul.
Nomor 2 ini sangat penting juga, karena akan menentukan hasil dari proses usaha yang akan anda jalankan.
Saya cuma bisa memberi saran, pilihlah indukan dari peternak yang sudah memiliki "nama".Maksud saya ada jaminan bahwa ayam yang anda beli memiliki trah atau turunan ayam bagus.
Khusus pejantan atau ayam pacek, pilihlah ayam jantan dengan usia minimal 2 tahun atau 1 kali ganti bulu.
Kalau untuk betina, bisa betina muda, minimal pernah nelur sekali. Jangan yang muda banget yaa, kerena belum siap nelur :-) :-)
3.Proses Perkawinan / Persilangan
Proses persilangan bisa dilakukan secara alami. Dalam artian ayam jantan dan betina di lepas dalam kandang umbaran ( yang ukuran 2x3meter tadi) maka nanti akan terjadi proses persilangan secara alami. Syaratnya anda menjauh dari kandang ya, karena ayam juga malu kalau dilihat terus hahaha...
Ada proses persilangan yang ke 2,yaitu anda pegang indukan betina, maka ayam jantan biasanya akan melakukan proses"itu". Namun ini hanya untuk ayam jago yang memiliki karakter tersebut. Artinya tidak semua ayam jago/ayam indukan jantan bisa melakukannya.
4.Proses perawatan anakan ayam bangkok.
Nah lanjutan dari proses nomor 3,biasanya ayam betina terus bertelur setelah proses persilangan, maksimal 1 bulan.
Setelah bertelur dan melalui proses mengeram (21hari ya biasanya) maka anakan ayam siap menetas.
Langkah selanjutnya, anda ambil anakan ayam yang sudah menetas dan letakan pada kandang yang sudah disiapkan tadi ( yang ukuran 0,5 x 1 m)
Kasih lampu sebagai penghangat.Biarkan anakan ayam tanpa pakan dalam sehari. Untuk ahri selanjutnya kasih makan pur halus, berikan minuman yang sudah dicampur vitamin khusus atau vaksin agar ayam terhindar dari penyakit.
Lakukan hal ini sampai anakan ayam umur 1,5 bulan. Bisa juga sampai 2 bulan.
Jika anakan ayam sudah terlihat besar atau diatas ukur 2 bulan, maka kita perlu memindahkan ke kandang yang lebih besar (1x1meter).Hal ini berfungsi agar anakan ayam tetap bebas bergerak dan memiliki ruang yang cukup.Untuk kandang yang kecil tadi ( 0,5 x 1 meter ) bisa digunakan untuk anakan ayam dengan "indukan" yang lain. Begitu seterusnya. sampai anakan ayam berumur 4/5 bulan.
Anakan ayam umur 4/5 bulan sudah bisa dipisah dikandang berbeda. Agar tidak terjadi "pertempuran" antara anak ayam yang jantan.
5.Proses Pembesaran Dan Umbaran
Anakan ayam yang sudah berumur 6 bulan ke atas perlu dilepas dikandang umbaran. Perawatan mulai ditingkatkan.Dari pakan yang sudah berubah dan juga perlu di mandiin serta di jemur (khusus ayam jantan)
Demikian penjelasan kami mengenai cara ternak ayam bangkok bagi pemula, semoga bermanfaat.
Apapun usaha yang kita lakukan, pasti akan memberikan hasil.jika dilakukan dengan baik dan benar, begitu juga dengan beternak ayam bangkok ini. Maka kita harus memiliki ilmu dan pengetahuan yang cukup mengenai cara beternak ayam bangkok,agar terhindar dari hal hal yang merugikan, termasuk gagalnya usaha kita.
"Ingat ayam bangkok bukan untuk diaduan ataupun Judi "
0 comments